Ruang Pena Arrahman– Lahirnya sebuah organisasi tidak terlepas dari persoalan kebutuhan sehingga dapat di simpulkan bahwa kajian organisasi berdasarkan adanya kebutuhan.
Penulis menyimpulkan berdasarkan pandangan teori kebutuhan ( needs Maslow menurut Maslow, bahwa selain adanya kebutuhan bersifat universal.
Pakar ahli teori kebutuhan berpandangan bahwa, kebutuhan akan berorganisasi tidak terlepas adanya kebutuhan individu. Kebutuhan ini dapat dibagi secara hirarkis (dalam arti kebutuhan paling dasar harus terpenuhi sebelum mencari kebutuhan yang selanjutnya).
Baik dalam Teori Needs Maslow ia menjelaskan bahwa adanya dorongan secara pribadi dapat di sebabkan Self-actualizations needs, Esteem needs, Social needs, Safety needs and Physiological need
1. Self-actualizations needs atau kebutuhan akan aktualisasi diri, yakni kebutuhan untuk merealisasikan potensi kreatif dan produktif secara lebih dalam pada diri seseorang;
2. Esteem needs atau kebutuhan akan harga diri, yakni kebutuhan terhadap harga diri, respek/penghormatan atas dirinya sendiri, dan mendapat apresiasi dari orang lain;
3. Social needs atau kebutuhan sosial, yakni kebutuhan terhadap sosialisasi dengan orang lain, kebutuhan akan hubungan yang bersifat emosional, dan kebutuhan akan persahabatan;
4. Safety needs atau kebutuhan akan rasa aman, yakni kebutuhan akan akan stabilitas dan keselematan baik secara fisik maupun psikologis; dan
5. Physiological needs atau kebutuhan fisik, yaitu kebutuhan yang sifatnya sangat mendasar seperti air, makanan, dan rumah.
Semoga Artikel ini dapat bermanfaat bagi kitas semuannya, terkhusus bagi rekan- rekan yang suka berorganisasi dan berkelompok dalam kehidupan sehari- hari.
Penulis : Rahman
Sumber Literasi, Buku Teori Organisasi, MK Pascasarjana UPA Makassar.
0 Komentar